Burung Anis Kembang atau Punglor Kembang memiliki suara dan alunan nada yang sangat baik. Merawat burung Anis Kembang sebenarnya cukup mudah, apabila sobat telah mengetahui dan memahami karakter-karakter dasar dari burung tersebut. Karena hanya dengan mengenal karakter burung anis kembang, sobat dapat menentukan perawatan anis kembang yang tepat dan penanganan ketika kondisi burung anis kembang sedang tidak baik.
Berikut adalah karakter dasar burung anis kembang (punglor kembang):
- Burung anis kembang umumnya memiliki sifat yang sangat sensitif dan butuh waktu untuk dapat beradaptasi dengan baik terhadap segala bentuk perubahan. Perlakuan yang kasar padapunglor kembang, perubahan ornamen yang seketika pada kandang dan perubahan mendadak terhadap suasana lingkungan, akan membuat burung Anis Kembang dapat menjadi stress.
- Pembosan serta senantiasa perlu situasi baru. Jika ada di satu area dengan waktu yang relatif lama, maka burung ini jadi malas untuk berkicau lagi. Coba dengan berkala senantiasa memindahkan area gantangannya. Contohnya : sepanjang ini digantang di depan tempat tinggal, lantas digantang di samping tempat tinggal. Ini merupakan di antara misteri pada burung tersebut.
- Birahi yang condong mudah naik. Burung anis kembang amat mudah naik birahinya, banyak pemicu yang bisa bikin naiknya birahi pada burung type ini. Stelan EF ( Extra Fooding ) yang over, penjemuran yang berlebih serta lihat burung anis kembang lain, bisa dengan cepat menaikkan tingkat birahinya.
- Amat manja. Nyaris rata-rata burung anis kembang tak lagi akan bunyi serta cuma loncat-loncat naik turun tangkringan jika ia lihat orang yang sehari-hari merawatnya. Dikarenakan burung tersebut dengan psikologis sudah berasumsi perawat atau pemiliknya sebagai pasangan. Aneh memanglah, namun tersebut sebenarnya. Umumnya pada saat kontes atau lomba pada burung kelas anis kembang, joki yang menggantang burung serta joki lapangan yaitu orang yang tidak dulu terkait atau terlibat dalam perawatan harian pada burung tersebut.