By: Andi Nursaiful for I-HE
Peternak hamster mungkin pernah mengeluhkan kalo anakan hamsternya kebanyakan berjenis kelamin jantan atau sebaliknya, lebih banyak betina. Dari itu muncul pertanyaan, bisa gak sih menentukan jenis kelamin (jenkel) bayi hamster?
Jawabnya: bisa! Ada beberapa cara yang bisa ditempuh. Bisa dengan cara mengatur suhu ruangan dan cahaya, bisa dengan asupan nutrisi, dan percaya atau tidak, bisa dengan gelombang elektro magnetik dari ponsel!
Mengatur Suhu dan Cahaya
Sudah lama dikabarkan bahwa pengaturan suhu ruangan tempat hamster dipelihara, bisa mempengaruhi perbandingan jenis kelamin (sex rattio) anakan hamster. Sayangnya, kebanyakan tulisan di internet soal cara itu, tidak mencantumkan hasil penelitian ilmiahnya, meskipun cara demikian memang benar.
Kristen Navara, seorang pakar Reproductive endocrinologist dari University of Georgia di Athena, Yunani, belum lama ini mengumumkan hasil penelitian ilmiahnya selama 10 tahun mengenai iklim dan jenis kelamin anak manusia.
Manusia yang tinggal di daerah dingin dan cahaya matahari sedikit, akan melahirkan lebih banyak anak laki-laki (51.3%), ketimbang mererka yang tinggal di daerah tropis yang kaya sinar matahari (anak laki-laki 51.1%).
Penelitian Navarra berawal ketika sebelumnya ia meneliti pengaruh suhu dan cahaya terhadap sex ratio hamster winter white. Hasilnya, WW yang dipelihara dengan suhu ruangan rendah dan kurang cahaya, akan melahirkan lebih banyak anak jantan, dan begitu juga sebaliknya.
Pengaruh suhu dan cahaya terhadap sex ratio sebelumnya sudah diteliti pada reptil. Telur buaya yang disimpan pada suhu di bawah 30°C akan menghasilkan bayi betina. Sementara telur yang diinkubasi pada suhu di atas 34°C akan menghasilkan bayi jantan.
Tapi agak berbeda dengan kura-kura. Justru pada suhu yang lebih rendah/dingin (antara 22.5°- 27 °C), akan menghasilkan anak jantan, dan pada suhu sekitar 30°C akan menghasilkan betina.
Mengatur Asupan Nutrisi
Penelitian tahun 2004 yang dilakukan oleh Cheryl S. Rosenfeld dan R. Michael Roberts, dari Departments of Animal Sciences,Biomedical Sciences, and Biochemistry, di University of Missouri-Columbia, AS, menemukan bahwa jenkel hamster bisa ditentukan berdasarkan usia indukan dan asupan nutrisinya. Hamster yang diberi makan banyak lemak dan rendah karbohidrat, akan melahirkan lebih banyak anak jantan. Begitu juga sebaliknya.
Penelitian sama pernah dilakukan beberapa ilmuan. Misalnya, Rivers J, Crawford M. pada 1974 yang meneliti tikus. Indukan yang diberi makan rendah lemak akan menghasilkan rasio 1:3 (1 jantan : 3 betina). Sebaliknya, jika nutrisinya dibuat seimbang, maka rasionya menjadi 1:1.
Pada penelitian yang dilakukan Cheryl dan Michael, indukan yang diberi asupan rendah lemak, akan mengasilkan banyak anak betina, dan ukurannya pun lebih kecil dari ukuran normal.
Penelitian lain dari Meikle dan Drickamer pada 1985, mengungkapkan bahwa stok makanan juga mempengaruhi jenkel. Hamster liar di alam, maupun hamster di lab, yang kekurangan stok makanan seminggu sebelum dikimpoikan, akan melahirkan lebih banyak betina. Pemberian makan sesekali saja, baik sebelum maupun sesudah kimpoi, lebih banyak menghasilkan betina.
Penelitian Meikle dan Drickamer lainnya menemukan bahwa pemberian asupan nustrisi yang tinggi kadar sodium dan potassiumnya, dan rendah kadar kalsiumnya, juga berpengaruh pada sex ratio.
Yang menarik, penelitian Weathersbee PS, Ax RL, dan Lodge JR pada 1975 menemukan bahwa hamster yang diberi asupan caffeine, cenderung menghasilkan lebih banyak betina.
Penelitian terbaru dimuat si Asian Journal of Pharmaceutical and Clinical Research Vol 5, Issue 1, 2012. Penelitian dilakukan oleh S. CHANDRAJU1, ASHRAF BEIRAMI dan C.S. CHIDAN KUMAR dari Department of Studies in Sugar Technology, University of Mysore, Tubinakere, India.
Penelitian ini mencoba mencari tahu efek Sodium dan Potassium dalam produksi bayi hamster, dan kaitannya dengan penyakit bawaan diabetes. Mereka melibatkan 36 ekor hamster yang dibagi menjadi tiga kelompok. Pada setiap kelompok, perbandingan indukan jantan dan betina sebesar 1:5.
Kelompok pertama adalah hamster yang dibuat mengidap diabetes dengan sodium dan potassium. Kelompok kedua, adalah hamster yang tidak mengidap diabetes namun diberi asupan sodium dan potassium. Kelompok ketiga adalah hamster sehat yang dijaga nutrisinya agar tidak mengasup sodium dan potassium.
Hasilnya, pada kelompok pertama, rasio jantan-betina sebesar 4:1, kelompok kedua sebesar 3,6:1, dan kelompok ketiga sebesar 1,02:1. Hasil lainnya, kelompok hamster yang tidak mengidap diabetes, dan diberikan asupan seimbang tanpa kadar sodium dan potassium, menghasilkan jumlah anak yang banyak. Hal sebaliknya terjadi pada kelompok pertama.
Data lengkapnya, Kelompok I menghasilkan 50 anak (40 jantan, 10 betina), Kelompok II 70 anak (55 jantan, 15 betina), dan Kelompok III 83 anak (42 jantan, 41 betina).
Pengaruh Gelombang Elektro-Magnetik
Siapa bilang orang Iran cuma sibuk membangun industri nuklir? Buktinya, Habib Aghdam Shahryar, dari Department of Animal Science, Islamic Azad University, Shabestar, Iran, pada 2010 lalu mengumumkan hasil penelitiannya mengenai efek gelombang elektro-magnetik terhadap hamster Syria.
Ia menggunakan gelombang elektro-magnetik sebesar 900MHz, yang umumnya dipancarkan dari sebuah ponsel. Ia berangkat dari penelitian James, W.H. pada 1986 yang meneliti pengaruh gelombang elektro-magnetik terhadap hormon yang mengontrol jenkel anak manusia . Hasilnya, ibu hamil yang terpapar sering gelombang elektro-magnetik akan melahirkan anak perempuan.
Ia juga berangkat dari penelitian Zadeh dan Briggs dari Royal College of Surgeons of England, pada 1997, yang menemukan bahwa mereka yang bekerja di bagian radiologi dan tehnisi pembedahan di rumah sakit (keduanyan terpapar radiasi ionizasi), akan menghasilkan lebih banyak anak perempuan.
Nah, si Habib memulai penelitian pada mamalia non-manusia. Ia memilih hamster Syria sebagai obyeknya. Ia mengumpulkan 26 pasang Syria yang dibagi dua grup. Grup I, setiap kandang dari ke-13 pasang dilapisi kertas aluminum dan terpapr gelombang elektro-magnetik dari antena ponsel Sony Ericsson seri K750i, dengan jaringan GSM 900 MHz.
Paparan gelombang elektro-magnetik itu diberikan terhadap jantan, sejak masih muda sampai masa kimpoi. Paparan gelombang diberikan selama 1 jam setiap hari.
Sementara itu, grup II dipelihara di ruangan berbeda dan jauh dari pengaruh paparan gelombang elektro-magnetik.
Hasilnya, radiasi gelombang elektro-magnetik dari ponsel mempengaruhi level hormon testosterone jantan, dan sukses merusak kromosom Y. Akibatnya, jumlah anakan jantan menjadi jauh lebih sedikit.
Bukan cuma jenkelnya, tapi juga jumlah anaknya. pasangan yang terpapar radiasi ponsel, akan melahirkan anak yang lebih sedikit ketimbang yang bebas dari radiasi.
Popular Posts
-
Agan/Sista Punya Online Shop?? Atau Baru Mau Memulai Untuk Berdagang Didunia Maya?? Atau ingin mempelajari cara Membuat website baik itu unt...
-
Coba Lagi... A1 B1 C1 D1 E1 F1 G1 H1 I1 J1 K1 L1 M1 N1 O1 P1 Q1 R1 S1 T1 U1 V1 W1 X1 Y1 Z1 A2 B2 C2 D2 E2 F2 G2 H2 I2 J2 K2 L2 M2 N2 O2 P2 Q...
-
Saat mengurus visa untuk bekerja di luar negeri, biasanya seseorang harus mencantumkan pekerjaan apa yang akan dilakukan di negeri tujuan. M...
-
Hallo gan,,,, Langsung aj tanpa basi basi dan mengurangi rasa hormat,,, Ane mau jual ikan2 koleksi ini ane,, Stock kira2 ada 200an ekor....
-
" REBAN AYAM HIAS PALEMBANG" Ready stok POLAND JAMBUL - Indukan 1,2 jt/pasang - Calon induk 1 jt / pasang - 1,5 bln 150/ekor - 2 b...
-
Tips cara mengobati kaki bengkak pada sugar glider ini ditujukkan untuk semua pecinta sugar glider. Tips ini berdasarkan pada pengalaman pri...
-
Kenapa hari minggu di indonesia jadikan hari libur ? kenapa tidak hari senin, selasa atau hari yang lainnya. Di Setiap sekolah , pegawai ne...
-
LIST HARGA HAMSTER LIST HARGA ACCESSORIES LIST HARGA KANDANG Selamat Pagi Para Hamster Lover Jambi.. Ane mau nawarin ...
-
Kuda ( Equus caballus atau Equus ferus caballus ) adalah salah satu dari sepuluh spesies modern mamalia dari genus Equus. Hewan ini telah la...
-
Monyet adalah istilah untuk semua anggota primata yang bukan prosimia ("pra-kera", seperti lemur dan tarsius) atau kera, baik yang...
Blog Archive
-
▼
2013
(696)
-
▼
Maret
(79)
- Hamster LoL 20
- Hamster Dewa 19
- Hamster Ternak 9
- Hamster Mamals 17
- Hamster Hamsteria 5
- Hamster Imut 4
- Hamster Roborovsky 30
- Hamster Hewan Peliharaan 22
- Hamster Blog 8
- Hamster Blogger 25
- Hamster Club 29
- Hamster ber 2
- Hamster Damn 26
- Hamster Ku Keren 6
- Hamster Berlari 32
- Hamster New 28
- Hamster Jinak 10
- Hamster Jambi 35
- Hamster Campbell 33
- Hamster Winter 36
- 7 Hamster
- Hamster Indonesia 15
- #QUisandGAmes #Kaskus #Indonesia #4
- Hamster Aneh 3
- Hamster Aneh 1
- Hamster Majlis 23
- Hamster Mantep 34
- Hamster Murah Jambi 31
- Hamster Murah Jambi 31
- Hamster Murah 21
- Hamster Imut 21
- Hamster Gokill 24
- Hamster Cantik 18
- Hamster Jambi 27
- Hamster Sehat 16
- Hamster Cute 14
- Hamster Cantik 13
- Hamster Imut 12
- Hamster Mini 11
- #QUisandGAmes #Kaskus #Indonesia #3
- Pertanyaan 6 #kaskus
- Pertanyaan 5 #kaskus
- Pertanyaan 4 #kaskus
- Pertanyaan 3 #kaskus
- Pertanyaan 2 #kaskus
- Pertanyaan 1 #Kaskus
- Jual Rainbow Cake Puding etc [Jambi - Padang]
- #QUisandGAmes #Kaskus #Indonesia #1
- Menentukan Jenkel Bayi Hamster
- Menentukan Jenkel Bayi Hamster
- Inbreeding/perkimpoian sedarah pada hamster itu bo...
- Nanti kalau hamster jantan tidak dipisah, anak-ana...
- Mengapa induk hamster Betina Memakan Anak Hamstern...
- Hamsterku Kutuan, Bagaimana Cara Menghilangkan Kut...
- Mengapa Kacang Merah Tidak Boleh Diberikan Pada Ha...
- Perkiraan Usia Siap Kawin/Kimpoi Hamster Berapa?
- Perkiraan Usia Siap Kawin/Kimpoi Hamster Berapa?
- Mengapa Biji Sawi Tidak Boleh Diberikan Pada Hamster?
- Membedakan Jenis Kelamin Jantan dan Betina
- Mengapa Harus Memelihara Hamster, Bukan Hewan Yang...
- Penyakit Yang Ditularkan Oleh Hamster
- Perhatikan Kesalahan-Kesalahan Para Pemelihara Ham...
- Perhatikan Kesalahan-Kesalahan Para Pemelihara Ham...
- Tips Merawat Hamster
- Tips Merawat Hamster
- SOLAR WATER BULBS - MEMBUAT LAMPU TANPA ENERGI LIS...
- Panduan Awal : Sebelum Keputusan Membeli Hamster!!
- Panduan Awal : Anda Sibuk??
- 5 Makanan Penyebab Ketombe
- Jual Cup Cake Imut Manis [Jambi - Padang]
- Jual Aneka Kue Kering dan Basah : Tart, Rainbow, P...
- Jual Lampion Karakter / Lampu Tidur Jambi
- 20 Jenis Makanan yang Bikin Kita Lebih Pandai
- Yuk Mengenal Love Birds [ Jenis, Makanan, Warna, etc]
- QUiz and GAmes : April 2013 Berhadiah Iphone 4 ata...
- Avatar Hamster Lover Point
- Galeri Winter White Golden Red Eyes (Part I)
- i Love HamsteR
- Kamus Bahasa Anak Gaul Dunia Maya
-
▼
Maret
(79)